Pada hari Rabu, 8 Januari 2025 pukul 08.00 – 16.00 WIT telah dilaksanakan Kegiatan Fasilitator Pengawas Mutu Pakan untuk Surat Keterangan Pendamping Ijazah(SKPI) bagi mahasiswa Fakultas Peternakandi Ruang Rapat Fakultas Peternakan. Kegiatan dibuka oleh Prof. Dr. Ir. Andoyo Supriyantono, M.Sc selaku Dekan Fapet serta dihadiri oleh 11 peserta yang berasal dari mahasiswa/i Fakultas Peternakan. Dalam sambutannya, beliau berpesan agar mahasiswa/i dapat memahami betapa pentingnya surat keterangan pendamping ijazah ini setelah lulus selain memiliki ijazah dan transkrip nilai.

Kegiatan ini melibatkan beberapa narasumber yang berasal dari dosen Fakultas Peternakan. Adapun materi yang disampaikan yakni Penjelasan Pentingnya SKPI oleh Pak Dekan Fapet, Pengenalan Pengawasan Mutu Pakan, Peran Fasilitator Pengawas Mutu Pakan, Komponen Utama Pakan, Evaluasi dan Pengendalian Mutu Pakan oleh Ibu Dr.Ir. Sientje Daisy Rumetor, MP, Standar Kualitas Pakan Fisik dan Kimia, Peraturan Yang Berlaku Tentang Pakan, HACCP oleh Ibu Dr.Ir. Elfira K. Suawa, M.Sc.Ag, Dampak Mutu Pakan Terhadap Kesehatan Ternak oleh Ibu Alnita Baaka, S.Pt, M.Sc, Teknik Analisis Laboratorium oleh Ibu drh. Isti Widayati, M.Sc.

Setelah penyampaian beberapa materi dan diskusi dari dosen Fakultas Peternakan dengan peserta kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan Praktik di Laboratorium Agrostologi. Selanjutnya Ibu Dr. Ir. Sientje Rumetor, M.P selaku wakil dekan bidang akademik Fapet menutup kegiatan tersebut. Beliau berharap mahasiswa/i lebih memahami sebagai pengawas mutu pakan dan lebih terampil dalam bekerja dilaboratorium.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswa Unipa Prof. Dr. Ir. Jonni Marwa, S.Hut, M.Si, IPU pada saat minta pandangannya tentang pelatihan tersebut mengatakan bahwa Pelatihan ini penting karena mahasiswa tidak hanya mendapat pengetahuan teoritis, tetapi juga pengalaman praktis yang sangat diperlukan dalam dunia kerja. Lanjutnya dengan adanya pelatihan ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami standar mutu pakan yang baik dan dapat menerapkannya di lapangan. Ini sejalan dengan visi Universitas Papua untuk mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan. katanya.

Kami percaya bahwa peningkatan kompetensi ini akan berdampak positif tidak hanya bagi mahasiswa, tetapi juga bagi perkembangan sektor peternakan di Papua. Kami mendorong semua pihak untuk terus berkolaborasi dalam kegiatan-kegiatan serupa demi kemajuan pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah kita.”. kata Mantan Dekan Fahutan. Semoga pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi peserta. “Ilmu Untuk Kemanusiaan” (m/i)
