Manokwari, Papua Barat, www.unipa.ac.id – Pada hari Senin, 3 November, bertepatan dengan ulang tahun Universitas Papua (Unipa) yang ke-25, Bupati Tambrauw, Yeheskiel Yesnath, SE, M.Si, menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan pihak Unipa di kampus Unipa.

Rektor Unipa, Prof. Hugo Warami, dalam sambutannya setelah penandatanganan, memberikan apresiasi kepada Bupati Tambrauw, yang merupakan alumni Unipa berprestasi. Ini menunjukkan bahwa kehadiran Unipa berdampak bagi masyarakat di Tanah Papua. Rektor juga menekankan pentingnya penandatanganan yang dilakukan tepat pada hari ulang tahun Unipa yang ke-25. Unipa siap mendukung Kabupaten Tambrauw dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) untuk kepentingan masyarakat Tambrauw, baik dari sisi pendidikan, penelitian, maupun pengabdian.

Dalam sambutannya, Bupati Tambrauw menyatakan keyakinannya bahwa Universitas Papua memiliki sumber daya pengetahuan yang melimpah untuk membantu pengelolaan kawasan di daerahnya. “Universitas Papua memiliki gudang pengetahuan yang mumpuni untuk bersama-sama kita mengelola kawasan ini,” ungkap bupati.

Ia menekankan pentingnya pengembangan SDM dan SDA yang didukung oleh kajian ilmiah untuk membangun daerah. berharap kerjasama ini akan menjadi awal yang baik dalam pembangunan kawasan perkantoran yang dapat memberikan manfaat ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Tambrauw, Papua Barat, serta Papua Barat Daya.

Mantan Kepala Distrik Tobouw juga menambahkan bahwa Tambrauw adalah kawasan yang strategis. Jika pembangunan dilakukan dengan cara yang salah, dapat mengakibatkan dampak negatif bagi kehidupan masyarakat. “Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan kajian dan penelitian dalam pengembangan potensi Kabupaten Tambrauw,” dan unipa adalah mitra yang tepat bagi pengembangan kabupaten Tambrauw, tegasnya. (m/i)
”Ilmu Untuk Kemanusiaan”


